Gubuku.id – Pertandingan penuh gengsi antara Bayer Leverkusen dan Bayern Munich pada Sabtu (10/2) malam WIB di BayArena berakhir dengan kemenangan telak untuk Leverkusen dengan skor 3-0. Kemenangan ini semakin menegaskan dominasi Leverkusen di puncak klasemen Bundesliga dan memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi 31 pertandingan.
Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah Bundesliga di mana dua tim sama-sama mengumpulkan setidaknya 50 poin di awal musim. Baik Leverkusen maupun Bayern menampilkan performa yang luar biasa sepanjang musim ini.
Pelatih Bayern, Thomas Tuchel, mengejutkan publik dengan menurunkan formasi tiga bek untuk menandingi formasi Leverkusen. Sementara itu, Xabi Alonso selaku pelatih Leverkusen menyimpan dua pemain andalannya, Jeremie Frimpong dan Jonas Hofmann, di bangku cadangan.
Pertandingan Berjalan Alot
Awal pertandingan berjalan cukup alot dengan kedua tim saling menghormati. Namun, Leverkusen mulai meningkatkan tempo dan menekan pertahanan Bayern. Amine Adli menjadi pemain yang paling menonjol dengan pergerakannya yang lincah di sisi kanan. Dua peluang berbahaya diciptakannya, namun berhasil digagalkan oleh Manuel Neuer.
Pada menit ke-18, Leverkusen berhasil membuka keunggulan melalui gol bunuh diri Josip Stanisic. Pemain pinjaman dari Bayern tersebut gagal mengantisipasi umpan silang Robert Andrich dan justru menyarangkan bola ke gawang sendiri.
Bayern mencoba mengejar ketertinggalan, namun lini depan mereka yang dihuni nama-nama besar seperti Lewandowski, Muller, dan Gnabry tampil mengecewakan. Kebuntuan lini depan Bayern berlanjut hingga babak pertama berakhir.
Laverkusen Beramin Dominan
Di babak kedua, Leverkusen semakin dominan. Mereka langsung menambah keunggulan melalui gol Alejandro Grimaldo pada menit ke-50. Gol ini berawal dari serangan balik cepat yang melibatkan Nathan Tella dan Grimaldo. Grimaldo dengan tenang melepaskan tembakan keras yang tak bisa dijangkau Neuer.
Leverkusen terus menekan dan hampir menambah keunggulan melalui Grimaldo dan Frimpong. Namun, Neuer tampil gemilang untuk menggagalkan peluang-peluang tersebut.
Bayern baru bisa mengancam gawang Leverkusen pada menit-menit akhir pertandingan. Namun, peluang emas yang didapat Kingsley Coman berhasil digagalkan oleh kiper Lukas Hradecky.
Kemenangan Leverkusen semakin lengkap pada menit ke-95. Frimpong yang baru masuk menggantikan Adli berhasil mencetak gol setelah memanfaatkan kelengahan Neuer yang keluar dari kotak penalti untuk menyambut tendangan sudut.
Skor 3-0 untuk Leverkusen pun menutup pertandingan. Kemenangan ini semakin memperkokoh posisi Leverkusen di puncak klasemen dengan keunggulan 5 poin atas Bayern. Rekor dominasi Bayern selama 11 tahun terakhir pun terancam serius oleh Leverkusen.
Kemenangan telak Leverkusen atas Bayern Munich menunjukkan bahwa mereka bukan lagi tim “pengantin yang selalu dicampakkan” (eternal bridesmaids). Mereka tampil konsisten dan memiliki peluang besar untuk mengakhiri dominasi Bayern di Bundesliga.
