MU Juara FA Cup 2024 dengan Kejutan dari Generasi Muda!

Gubuku.id – Mimpi buruk final tahun lalu terhapuskan! Manchester United berhasil meraih gelar FA Cup ke-13 mereka setelah menaklukkan rival sekota, Manchester City, dengan skor 2-1 di Stadion Wembley yang bermandikan cahaya matahari. Kemenangan ini terasa semakin manis karena dicetak oleh dua pemain muda, Alejandro Garnacho (19) dan Kobbie Mainoo (19), dan mungkin menjadi laga terakhir bagi pelatih Erik ten Hag.

Trauma kebobolan dalam 13 detik pada final tahun lalu nampaknya tak akan terulang. MU tampil percaya diri sejak awal. Garnacho nyaris membawa Setan Merah unggul cepat, namun usahanya digagalkan kiper Stefan Ortega.

Pep Guardiola mencoba mengambil kendali permainan, namun justru MU yang memecah kebuntuan jelang menit ke-30. Kesalahan fatal antara Josko Gvardiol dan Ortega dimanfaatkan Garnacho untuk menceploskan bola ke gawang kosong!

Gol tersebut menambah kepercayaan diri pasukan Setan Merah. Mereka tampil menyerang dengan mengalir. Puncaknya terjadi pada menit ke-39 lewat skema serangan indah yang melibatkan Marcus Rashford dan Garnacho. Kombinasi tersebut berujung pada umpan tarik Bruno Fernandes yang disambar sempurna oleh Mainoo untuk menggandakan keunggulan MU!

Tertinggal dua gol, Guardiola langsung memasangkan Jeremy Doku di awal babak kedua untuk menambah daya gedor lini serang City. Keputusan ini nyaris membuahkan hasil instan. Doku nyaris memberikan umpan matang kepada Erling Haaland, namun sepakan sang striker Norwegia hanya membentur mistar gawang.

Baca Juga :  Drama Penalti Antar Raksasa Amerika Selatan, Uruguay Singkirkan Brasil!

Tak patah arang, City terus menekan. Andre Onana, kiper MU, tampil sigap untuk menepis tembakan jarak jauh Kyle Walker dan menutup peluang emas Julian Alvarez.

Serangan City tak kunjung reda, terutama memasuki menit ke-15 terakhir. Doku akhirnya memecah kebuntuan lewat sepakan keras yang mengecoh Onana. Gol ini membuat pertandingan semakin dramatis!

City terus melancarkan serangan bertubi-tubi, namun kokohnya lini belakang MU yang dipimpin oleh Harry Maguire membuat mereka frustrasi. Hingga peluit akhir dibunyikan, skor 2-1 tetap bertahan!

Kemenangan ini terasa istimewa bagi MU. Ini menjadi trofi FA Cup pertama mereka sejak musim 2015/16, sekaligus menjadi pelipur lara setelah finis di peringkat terbawah Liga Inggris musim lalu. Bagi City, kekalahan ini memutus mimpi mereka menjadi tim Inggris pertama yang meraih gelar ganda Liga Inggris dan FA Cup secara beruntun.

Munculnya Garnacho dan Mainoo sebagai pahlawan kemenangan menjadi sorotan tersendiri. Duet remaja ini membuktikan bahwa masa depan MU berada di tangan yang tepat. Akankah ten Hag bertahan dan membawa MU kembali ke masa kejayaannya?

Bagikan


Populer