Gubuku.id – Arsenal semakin kokoh dalam perburuan gelar Premier League setelah meraih kemenangan telak 6-0 atas West Ham United di London Stadium. Kemenangan ini sekaligus menjadi pukulan telak bagi West Ham yang belum meraih kemenangan dalam tujuh pertandingan kompetitif sejak mengalahkan Arsenal pada Desember lalu.

Arsenal Menekan Sejak Awal

Arsenal yang masih bersemangat setelah kemenangan penting atas rival gelar Liverpool pekan lalu, langsung menekan West Ham sejak menit awal. Mereka menciptakan banyak peluang sebelum akhirnya membuka keunggulan pada menit ke-33 melalui sundulan William Saliba. Ini adalah gol ke-11 Arsenal dari situasi tendangan sudut musim ini, terbanyak di Premier League.

Bukayo Saka menjadi ancaman utama bagi West Ham. Setelah beberapa kali melewatkan peluang, pemain berusia 22 tahun itu akhirnya mencetak gol dari titik penalti setelah dilanggar Alphonse Areola. Gol ini membuat Saka menjadi pemain Arsenal termuda yang mencapai 50 gol untuk klub dalam lebih dari 45 tahun.

West Ham yang masih terguncang harus menerima pukulan telak lainnya ketika Declan Rice memberikan assist keduanya melalui bola mati, kali ini kepada Gabriel Magalhães yang dengan mudah menceploskan bola ke gawang.

Hujan Gol Arsenal dan Kekecewaan West Ham

Menjelang babak pertama berakhir, Leandro Trossard semakin menambah derita West Ham dengan melepaskan tembakan melengkung indah ke sudut kanan atas gawang, sekaligus menjadi gol ke-8.000 Arsenal di liga.

Periode 15 menit mimpi buruk tersebut membuat West Ham hampir mustahil untuk bangkit di babak kedua. Meskipun Arsenal pernah unggul 4-0 di babak pertama sebelum akhirnya imbang 4-4 melawan Newcastle United pada 2011, harapan bagi West Ham sudah sangat tipis.

Harapan para pendukung West Ham yang masih bertahan di stadion pun pupus. Tepat setelah satu jam pertandingan, Saka mencetak gol keduanya dengan sundulan sederhana, sebelum Declan Rice menambah keunggulan Arsenal dengan tendangan keras dari jarak jauh tiga menit kemudian.

Mikel Arteta kemudian memasukkan pemain berusia 16 tahun Ethan Nwaneri untuk menambah pengalaman sang pemain muda. Arsenal pun dengan mudah mengamankan kemenangan telak, sekaligus menjadi kekalahan terburuk West Ham di kandang sendiri sejak 1963.

Dampak Kemenangan Arsenal dan Kekecewaan West Ham

Kemenangan besar ini membawa dampak positif bagi Arsenal. Selisih gol mereka kini sama dengan Manchester City (+31) dan poin mereka sama dengan sang juara bertahan, hanya tertinggal dua poin dari pemuncak klasemen Liverpool.

Sementara bagi West Ham, kekalahan ini menjadi pukulan telak setelah mereka tidak terkalahkan dalam enam pertandingan kandang terakhir di liga (menang 3, imbang 3). David Moyes dan timnya kini harus segera bangkit dan memperbaiki performa mereka agar bisa kembali ke jalur kemenangan.

Kemenangan Arsenal atas West Ham semakin memanaskan persaingan gelar Premier League. Kehilangan poin West Ham juga membuka peluang bagi tim lain untuk bersaing di papan atas. Kemenangan ini sekaligus menjadi bukti bahwa Arsenal kini menjadi penantang serius bagi Liverpool dan Manchester City dalam perburuan gelar.