Gubuku.id – Mimpi indah Turki untuk melaju ke semifinal Euro 2024 harus pupus setelah mereka ditaklukkan Belanda dengan skor 2-1 dalam pertandingan dramatis perempat final yang berlangsung di Olympiastadion, Berlin (6/7).
Turki Tanpa Senjata Andalan, Belanda Mendominasi Awal
Turki terpaksa menghadapi Belanda tanpa bek tangguh Merih Demiral yang terkena hukuman larangan bermain dua pertandingan akibat gestur tak terpuji di laga sebelumnya. Kehilangan Demiral membuat banyak pihak memprediksi Turki akan bermain hati-hati.
Namun, dugaan tersebut meleset. Turki justru tampil mengejutkan dengan pendekatan yang berani dan tak ragu berduel sengit dengan para pemain Belanda. Strategi ini sukses meredam tekanan awal Belanda.
Bakat Muda Turki Mencetak Gol Kejutan!
Kejutan terbesar terjadi pada menit ke-35. Talenta muda Arda Guler yang baru saja masuk lapangan karena cedera pemain lain, mampu memanfaatkan bola liar dari situasi tendangan sudut. Umpan silang akuratnya disambut sundulan kepala Samet Akaydin yang merobek gawang Belanda.
Gol tersebut menjadi gol internasional pertama Akaydin dan membawa Turki unggul 1-0 hingga turun minum. Pelatih Belanda, Ronald Koeman, pun dituntut untuk memberikan instruksi cerdas di ruang ganti untuk membalikkan keadaan.
Babak kedua dimulai dengan Belanda yang tampil lebih agresif. Namun, justru Turki yang hampir menambah keunggulan. Tendangan bebas jarak jauh Arda Guler nyaris bersarang ke gawang Belanda, tetapi bola masih membentur tiang gawang.
Tak lama berselang, tembakan keras Kenan Yildiz dari luar kotak penalti juga sempat merepotkan kiper Belanda, Bart Verbruggen.
Usaha gigih Turki untuk mencetak gol kedua harus pupus pada menit ke-70. Stefan de Vrij, bek tengah Belanda, berhasil menyamakan kedudukan melalui sundulan kepalanya memanfaatkan situasi tendangan sudut yang rapi.
Gol tersebut seolah membangkitkan semangat tempur Belanda. Hanya butuh enam menit bagi mereka untuk berbalik unggul. Sayangnya, gol kemenangan Belanda tercipta melalui blunder bek Turki, Mert Muldur.
Dalam usahanya menghalangi umpan silang Denzel Dumfries yang ditujukan kepada Cody Gakpo, Muldur justru malah tidak sengaja memasukan bola ke gawangnya sendiri.
Tertinggal 1-2 membuat moral pemain Turki sedikit menurun. Namun, mereka tak menyerah begitu saja. Serangan demi serangan dilancarkan ke lini belakang Belanda.
Beberapa peluang emas nyaris tercipta, namun kokohnya barisan pertahanan Belanda serta penyelamatan luar biasa Verbruggen yang menepis tendangan Kerem Akturkoglu, membuat mimpi Turki untuk mencetak gol penyamaan pupus.
Belanda akhirnya bisa mempertahankan keunggulan 2-1 hingga peluit akhir dibunyikan. Kemenangan ini membawa mereka melangkah ke babak semifinal Euro 2024, sekaligus mengakhiri perjalanan gemilang Turki di turnamen kali ini.
Selanjutnya, Belanda akan menghadapi lawan berat, yaitu Inggris, dalam pertandingan yang diprediksi akan berlangsung sengit dan menarik. Mampukah Belanda kembali meraih kemenangan dan melaju ke babak final?
