Ketua Panitia Konser Lentera Festival Ditangkap! Terungkap Dugaan Penggelapan

Gubuku.id – Drama di balik Konser Lentera Festival yang berujung ricuh di Lapangan Kebeng, Pasar Kemis, Tangerang, Banten, kini menemui babak baru. Sang dalang di balik kekacauan tersebut, Muhammad Dian Permana, selaku Ketua Panitia, akhirnya diringkus pihak kepolisian.

Penangkapan Dian Permana pada hari Rabu (26/6) di wilayah Leuwidamar Baduy, Banten, seolah menjadi titik terang atas misteri di balik kemarahan para penonton dan kegagalan konser. Kapolresta Tangerang, Kombes Baktiar Joko Mujiono, membenarkan penangkapan tersebut tanpa memberikan rincian lebih lanjut mengenai kronologi penangkapan.

Sebelumnya, Konser Lentera Festival diwarnai kericuhan pada Minggu (23/6) malam. Kemarahan penonton meledak ketika dua band ternama Indonesia, NDX dan Guyon Waton, tak kunjung tampil di waktu yang telah ditentukan. Rasa kecewa berlipat ganda saat terungkap bahwa para artis tersebut belum dibayar oleh pihak panitia.

Kekecewaan memuncak, para penonton naik ke atas panggung dan membakar sejumlah fasilitas. Ucu Nuryandi, Kapolsek Pasar Kemis, menjelaskan bahwa aksi ini merupakan bentuk kekesalan penonton atas ketidakjelasan dan ketakutan panitia yang memilih melarikan diri.

Baca Juga :  Gen Z, Melawan Stereotipe dan Menyongsong Masa Depan yang Positif

Di balik kericuhan, terungkap pula dugaan penggelapan dan penipuan yang dilakukan oleh Dian Permana. Panitia konser melaporkan kerugian hingga Rp800 juta akibat ulah sang ketua yang membawa kabur dana tersebut.

Penangkapan Dian Permana menjadi langkah awal untuk mengungkap tuntas kasus ini. Diharapkan penyelidikan lebih lanjut dapat menjerat semua pihak yang terlibat dan memberikan keadilan bagi para korban, baik penonton yang kecewa maupun pihak-pihak yang dirugikan secara finansial.

Kasus ini menjadi pengingat penting bagi para penyelenggara acara untuk selalu mengedepankan profesionalisme dan transparansi. Kepercayaan publik harus dijaga dengan baik agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Bagikan


Populer