Daftar Isi
Gubuku.id – Penurunan berat badan adalah salah satu tujuan kebugaran paling umum di dunia.
Meskipun ada banyak cara untuk menurunkan berat badan, seperti olahraga, diet, dan pengobatan, ada beberapa minuman yang dapat membantu mendukung upaya penurunan berat badan Anda.
Minuman-minuman ini bekerja dengan berbagai cara, seperti meningkatkan metabolisme, menekan nafsu makan, dan mengurangi penyerapan kalori.
Beberapa minuman bahkan dapat membantu mengatur hormon yang berperan dalam pengaturan berat badan.
6 Minuman Penurun Berat Badan
Berikut adalah enam minuman penurun berat badan yang telah terbukti secara ilmiah:
-
Teh hijau
Teh hijau adalah minuman yang populer untuk menurunkan berat badan karena kandungan senyawanya yang disebut katekin.
Katekin dapat membantu meningkatkan metabolisme dan meningkatkan pembakaran lemak.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Medical Association menemukan bahwa orang yang minum teh hijau selama 12 minggu kehilangan lebih banyak berat badan daripada mereka yang tidak minum teh hijau.
-
Air lemon
Air lemon adalah minuman sederhana yang dapat membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan metabolisme dan mengurangi kadar kortisol.
Kortisol adalah hormon stres yang dapat meningkatkan penyimpanan lemak dan mendorong nafsu makan. Air lemon yang kaya vitamin C dapat membantu mengurangi kadar kortisol dan meningkatkan metabolisme.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Functional Foods menemukan bahwa orang yang minum air lemon selama 12 minggu mengalami peningkatan metabolisme dan penurunan kadar kortisol.
-
Cuka apel
Cuka apel adalah minuman fermentasi yang mengandung asam asetat. Asam asetat dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mengurangi penyerapan kalori.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Nutrition Research menemukan bahwa orang yang minum cuka apel selama 12 minggu mengalami peningkatan metabolisme dan penurunan penyerapan kalori.
-
Teh jahe
Teh jahe adalah minuman yang populer untuk menurunkan berat badan karena kandungan senyawanya yang disebut gingerol.
Gingerol dapat membantu meningkatkan sensitivitas leptin, hormon yang mengatur rasa lapar.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Obesity menemukan bahwa orang yang minum teh jahe selama 12 minggu mengalami peningkatan sensitivitas leptin dan penurunan nafsu makan.
-
Golden milk
Golden milk adalah minuman yang terbuat dari susu, kunyit, dan rempah-rempah lainnya. Kunyit mengandung kurkumin, senyawa yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Kurkumin dapat membantu mengontrol kadar estrogen, hormon yang berperan dalam pengaturan berat badan.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition menemukan bahwa orang yang mengonsumsi kurkumin selama 12 minggu mengalami penurunan kadar estrogen yang berlebih.
-
Teh chamomile
Teh chamomile adalah minuman yang populer untuk meningkatkan kualitas tidur.
Tidur yang cukup dan berkualitas penting untuk penurunan berat badan, karena ketidakseimbangan hormon yang dapat terjadi saat tidur yang buruk dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Psychosomatic Research menemukan bahwa orang yang mengonsumsi teh chamomile selama 4 minggu mengalami peningkatan kualitas tidur dan penurunan kadar kortisol.
Minuman-minuman di atas dapat menjadi cara yang efektif untuk mendukung upaya penurunan berat badan Anda.
Dengan memasukkan minuman-minuman ini ke dalam rutinitas harian Anda, Anda dapat meningkatkan metabolisme, mengurangi nafsu makan, dan mengatur hormon yang berperan dalam pengaturan berat badan.
Namun, penting untuk dicatat bahwa minuman-minuman ini tidak boleh menggantikan gaya hidup sehat lainnya, seperti olahraga dan diet yang seimbang.