Daftar Isi
Gubuku.id – Salah satu syarat utama yang harus dipenuhi oleh pasangan yang ingin melangkah ke dalam bahtera perkawinan adalah menyediakan mahar pernikahan.
Mahar bukan hanya kewajiban, melainkan juga simbol kejujuran dan komitmen dari calon pengantin pria terhadap calon mempelai wanita.
Mahar dalam Islam
Dalam ajaran Islam, mahar atau mas kawin adalah pemberian yang diberikan oleh calon pengantin pria kepada calon mempelai wanita.
Hal ini sesuai dengan ajaran Al-Qur’an, Surat An-Nisa ayat 4, yang menegaskan, “Berikanlah maskawin (mahar) kepada wanita (yang kamu nikahi) sebagai pemberian dengan penuh kerelaan.”
Ayat ini memberikan pemahaman bahwa mahar bukan hanya sekadar formalitas, melainkan bukti komitmen dan kejujuran calon suami untuk memberikan hak-hak dan penghargaan kepada calon istrinya.
Kewajiban Pertama Calon Suami
Dalam konteks Islam, mahar bukanlah seserahan atau hadiah mata, tetapi merupakan kewajiban pertama calon suami. Pemberian mahar menjadi cara menghormati wanita, menunjukkan bahwa suami bersedia memberikan nafkah duniawi dan akhirat dengan baik kepada istrinya. Ini menciptakan dasar yang kokoh untuk membangun hubungan yang sehat dan harmonis.
Arti Mahar Pernikahan dalam Islam
1. Penghargaan dan Penghormatan
Mahar adalah tanda penghargaan dan penghormatan dari seorang suami kepada istrinya.
Ini mencerminkan penghargaan terhadap peran istri dalam hidupnya dan menegaskan bahwa pernikahan bukanlah sekadar ikatan formal, tetapi juga perpaduan penghargaan dan kasih sayang.
2. Cinta dan Perhatian
Pemberian mahar tidak hanya merupakan kewajiban formal, tetapi juga ekspresi cinta dan perhatian suami terhadap istri.
Ini menunjukkan kesiapan suami memberikan dukungan finansial dan emosional yang diperlukan dalam pernikahan.
3. Keamanan dan Perlindungan
Mahar berfungsi sebagai bentuk perlindungan bagi istri, terutama dalam situasi perceraian.
Istri memiliki hak untuk mempertahankan maharnya sebagai bentuk keamanan ekonomi, menciptakan rasa aman dalam hubungan pernikahan.
4. Nilai Keharmonisan
Pemberian mahar bukan hanya sekadar formalitas, melainkan dapat mempromosikan keharmonisan dalam pernikahan.
Ini menunjukkan komitmen suami untuk memenuhi kebutuhan istri, menciptakan lingkungan yang seimbang dan harmonis.
Contoh Mahar Pernikahan
Contoh-contoh mahar pernikahan dapat bervariasi, termasuk perhiasan emas sebagai simbol kekayaan dan keindahan, atau sejumlah uang untuk memenuhi kebutuhan finansial istri.
Dengan pemahaman yang mendalam tentang arti dan anjuran mengenai mahar pernikahan dalam Islam, diharapkan pasangan pengantin dapat membangun pernikahan yang kokoh, penuh kebahagiaan, dan saling mendukung satu sama lain.
Dengan demikian, mahar pernikahan bukan hanya kewajiban formal, tetapi juga merupakan fondasi penting dalam membangun hubungan pernikahan yang berkualitas dan penuh makna dalam ajaran Islam.