6 Ciri Rekan Kerja yang Perlu Diwaspadai Agar Tetap Nyaman Bekerja

Gubuku.id – Rekan kerja dapat memengaruhi suasana kerja dan produktivitasmu secara signifikan.

Mengidentifikasi perilaku rekan kerja yang mungkin merugikan dapat membantu menjaga kesehatan mental dan produktivitas dalam lingkungan kerja.

Berikut adalah enam ciri rekan kerja yang perlu diwaspadai agar kamu tetap nyaman dalam bekerja:

1. Selalu Komplain Tanpa Solusi

Rekan kerja yang terus-menerus mengeluh tanpa memberikan solusi atau kontribusi konstruktif bisa menjadi beban. Mereka cenderung mengkritik tanpa memberikan saran yang berguna.

Perilaku ini dapat membuat suasana kerja menjadi negatif dan tidak produktif. Kamu mungkin merasa tertekan dan tidak termotivasi untuk bekerja.

2. Sikap Acuh Tak Acuh yang Mengawasi

Orang yang terlalu diam dan seolah tak peduli tetapi secara diam-diam memantau atau mengawasi setiap langkahmu mungkin memiliki niat yang tidak jelas.

Sikap yang menunjukkan ketidakpedulian bisa menjadi masalah di masa depan.

Rekan kerja seperti ini mungkin sedang menilai kinerjamu atau mencari kesalahanmu. Mereka juga mungkin sedang merencanakan sesuatu yang tidak kamu ketahui.

3. Partner Kerja yang Membuatmu Selalu Salah

Rekan kerja yang selalu membuatmu merasa salah dalam setiap tindakan atau keputusan dapat mengganggu rasa percaya diri dan kinerjamu.

Mereka mungkin terlalu kritis tanpa memberikan dukungan yang diperlukan dan sengaja untuk berbuat demikian.

Perilaku ini dapat membuatmu merasa tidak nyaman dan tidak dihargai. Kamu mungkin menjadi takut untuk mengambil risiko atau mencoba hal baru.

4. Banyak Menghakimi, Sedikit Memberi Masukan

Seseorang yang lebih cenderung menghakimi daripada memberi masukan yang konstruktif dapat menciptakan lingkungan kerja yang tidak mendukung pertumbuhan dan perkembangan.

Rekan kerja seperti ini mungkin merasa lebih baik dengan merendahkan orang lain. Mereka juga mungkin tidak memiliki kemampuan untuk memberikan masukan yang konstruktif.

5. Tipe Pencemburu atau Iri

Rekan kerja yang cenderung cemburu atau iri terhadap prestasi atau kemajuanmu dapat menciptakan ketegangan di tempat kerja. Hal ini dapat mengganggu kerjasama dan kolaborasi.

Rekan kerja seperti ini mungkin merasa terancam oleh keberhasilanmu. Mereka mungkin akan mencoba untuk menjatuhkanmu atau menghalangi kemajuanmu.

Baca Juga :  Strategi Kampanye Caleg yang Efektif untuk Menyasar Generasi Z, Panduan Lengkap dengan Hasil Riset

6. Tidak Jujur dalam Bertim Kerja

Ketidakjujuran dalam tim dapat merusak kepercayaan dan kerja sama antar anggota tim. Rekan kerja yang tidak jujur mungkin menyembunyikan informasi penting atau tidak bertanggung jawab atas kesalahan yang mereka lakukan.

Perilaku ini dapat membuatmu merasa tidak aman dan tidak nyaman bekerja di tim tersebut. Kamu mungkin akan kesulitan untuk mempercayai orang lain dan bekerja sama dengan mereka.

Bagaimana Menghadapi Rekan Kerja dengan Perilaku Berbahaya?

Jika kamu memiliki rekan kerja dengan perilaku yang berbahaya, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk menghadapinya:

  • Komunikasikan dengan rekan kerja tersebut. Jika memungkinkan, cobalah untuk berbicara dengan rekan kerja tersebut secara langsung. Jelaskan bagaimana perilaku mereka memengaruhimu dan minta mereka untuk mengubah perilakunya.
  • Laporkan kepada atasanmu. Jika rekan kerja tersebut tidak mau mengubah perilakunya, kamu bisa melaporkannya kepada atasanmu. Atasanmu mungkin dapat mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah tersebut.
  • Hindari interaksi dengan rekan kerja tersebut. Jika kamu tidak dapat berkomunikasi atau melaporkan rekan kerja tersebut, kamu bisa mencoba untuk menghindari interaksi dengan mereka. Kamu bisa membatasi komunikasimu dengan mereka dan hanya berinteraksi dengan mereka jika diperlukan.

Penting untuk diingat bahwa kamu tidak bisa mengubah perilaku orang lain. Kamu hanya bisa mengendalikan bagaimana kamu menanggapi perilaku mereka.

Jika kamu merasa tidak nyaman dengan perilaku rekan kerjamu, cobalah untuk mengambil tindakan untuk melindungi diri sendiri.

Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tempat Kerja

Selain waspada terhadap rekan kerja dengan perilaku berbahaya, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mental di tempat kerja:

  • Tetapkan batas yang jelas antara pekerjaan dan kehidupan pribadimu. Jangan membawa masalah pekerjaan ke rumah dan jangan memikirkan pekerjaan di luar jam kerja.
  • Luangkan waktu untuk diri sendiri. Luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang kamu sukai di luar pekerjaan. Hal ini akan membantumu untuk bersantai dan melepaskan stres.
  • Dukung orang lain. Bersikaplah suportif terhadap rekan kerjamu. Bantulah mereka jika mereka membutuhkan bantuan.
  • Cari bantuan profesional jika diperlukan. Jika kamu merasa stres atau tertekan di tempat kerja, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional.

Dengan menjaga kesehatan mentalmu, kamu akan dapat bekerja dengan lebih baik dan lebih produktif.

Bagikan


Populer