Gotom – Sebagai pemilik motor Honda, tentu kamu ingin memberikan yang terbaik untuk kendaraan kesayanganmu. Salah satu aspek penting dalam perawatan motor adalah pemilihan oli yang tepat. AHM Oil, sebagai oli resmi dari Honda, menawarkan dua pilihan utama: MPX dan SPX. Apa saja perbedaan keduanya, dan mana yang paling cocok untuk motormu? Yuk, kita bahas tuntas!

Apa Itu AHM Oil MPX dan SPX?

AHM Oil memiliki dua jenis oli utama, yaitu MPX dan SPX1. MPX adalah singkatan dari Maximum Protection Expert, sementara SPX adalah Superior Protection Expert. Keduanya dirancang untuk memberikan perlindungan optimal bagi mesin motor Honda, namun dengan karakteristik dan keunggulan yang berbeda.

Varian Oli MPX dan SPX

Oli MPX memiliki tiga varian: MPX 1, MPX 2, dan MPX 31. Sementara itu, SPX hanya memiliki dua varian: SPX 1 dan SPX 21. Setiap varian memiliki fungsi dan keunggulan masing-masing, yang disesuaikan dengan jenis motor dan kebutuhan mesin.

Perbedaan Utama Antara MPX dan SPX

1. Bahan Dasar

Perbedaan paling mendasar antara oli MPX dan SPX terletak pada bahan dasarnya. Oli MPX menggunakan bahan dasar mineral, sementara oli SPX menggunakan bahan dasar full synthetic. Bahan full synthetic memiliki tingkat kemurnian yang lebih tinggi dibandingkan dengan oli mineral, sehingga memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap gesekan, temperatur tinggi, dan tekanan ekstrem di dalam mesin.

2. Peruntukan Jenis Motor

Baik MPX maupun SPX memiliki varian yang diperuntukkan untuk berbagai jenis motor Honda, mulai dari motor bebek (cub), motor sport, hingga motor matic. Berikut adalah rinciannya:

1. MPX 1 dan SPX 1: Ditujukan untuk motor bebek dan motor sport yang menggunakan kopling basah.
2. MPX 2 dan SPX 2: Ditujukan untuk motor matic yang menggunakan kopling kering.
3. MPX 3: Varian khusus untuk motor Honda generasi lama yang mesinnya sudah memiliki jam terbang dan jarak tempuh tinggi.

3. Tingkat Kekentalan (SAE)

Secara umum, oli MPX dan SPX memiliki tingkat kekentalan SAE 10W-30. Namun, ada pengecualian untuk MPX 3 yang memiliki tingkat kekentalan SAE 20W-40. Tingkat kekentalan yang lebih tinggi pada MPX 3 diperlukan untuk melumasi celah mesin motor-motor lama yang sudah longgar akibat gesekan dalam jangka waktu yang lama.

4. Warna Kemasan dan Tutup Botol

Selain perbedaan label nama, perbedaan fisik antara oli MPX dan SPX juga terletak pada warna kemasan dan tutup botol1.

1. Warna Kemasan: Oli MPX memiliki kemasan berwarna putih, sedangkan oli SPX memiliki kemasan berwarna emas atau oranye.
2. Warna Tutup Botol: Tutup botol berwarna merah untuk motor bebek dan sport (MPX 1, SPX 1, dan MPX 3), serta berwarna biru untuk motor matic (MPX 2 dan SPX 2).

5. Harga

Dari segi harga, oli SPX umumnya memiliki harga yang sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan oli MPX1. Hal ini disebabkan karena oli SPX menggunakan bahan dasar full synthetic dengan tingkat kemurnian yang lebih tinggi.

6. Keawetan dan Dampak Lingkungan

Oli MPX dikenal lebih awet dan ramah lingkungan karena mengandung bahan organik, yaitu mineral murni.

Tabel Perbandingan Oli MPX dan SPX

Mana yang Lebih Baik untuk Motormu?

Pemilihan antara oli MPX dan SPX tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis motor, usia motor, kondisi mesin, dan preferensi pribadi.

1. Untuk Motor Baru atau Kondisi Mesin Prima: Jika motormu masih baru atau dalam kondisi mesin yang prima, oli SPX bisa menjadi pilihan yang tepat. Dengan bahan full synthetic, oli SPX akan memberikan perlindungan maksimal terhadap mesin dan meningkatkan performa secara keseluruhan.
2. Untuk Motor dengan Jam Terbang Tinggi: Jika motormu sudah berumur dan memiliki jam terbang tinggi, oli MPX 3 dengan tingkat kekentalan SAE 20W-40 bisa menjadi solusi yang baik. Oli ini akan membantu melumasi celah-celah mesin yang sudah mulai longgar.
3. Untuk Penggunaan Sehari-hari: Jika kamu menggunakan motor untuk aktivitas sehari-hari dengan jarak tempuh sedang, oli MPX sudah cukup memadai untuk memberikan perlindungan yang baik bagi mesin.
4. Pertimbangkan Budget: Jika budget menjadi pertimbangan utama, oli MPX adalah pilihan yang lebih ekonomis tanpa mengorbankan kualitas perlindungan mesin.

Tips Membeli Oli AHM Asli

Untuk memastikan kamu mendapatkan oli AHM yang asli dan berkualitas, ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti:

1. Beli di Bengkel Resmi atau Toko Terpercaya: Belilah oli AHM di bengkel resmi Honda (AHASS) atau toko spare part motor yang terpercaya.
2. Perhatikan Kemasan: Periksa kemasan oli dengan teliti. Pastikan tidak ada kerusakan, segel masih utuh, dan label tercetak dengan jelas1.
3. Cek Kode Produksi: Periksa kode produksi yang tertera pada kemasan. Kode ini bisa menjadi indikasi keaslian produk.
4. Waspada Harga Terlalu Murah: Jika ada oli AHM yang dijual dengan harga terlalu murah, kamu perlu waspada. Kemungkinan besar itu adalah produk palsu.

Memilih oli yang tepat adalah investasi penting untuk menjaga performa dan umur panjang mesin motormu. Dengan memahami perbedaan antara oli MPX dan SPX, kamu bisa membuat keputusan yang lebih tepat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi motormu.

Jangan lupa untuk selalu membeli oli AHM yang asli di tempat terpercaya agar motormu mendapatkan perlindungan yang optimal. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat memilih oli yang terbaik untuk motormu!