Gubuku.id – Ramadan adalah bulan yang dinanti-nanti oleh umat Islam di seluruh dunia. Bulan penuh berkah ini identik dengan ibadah puasa, salat tarawih, dan berbagai amalan lainnya.
Namun, tahukah kamu bagaimana penulisan kata “Ramadan” yang benar?
Banyak orang yang masih keliru dalam menuliskannya. Ada yang menulis “Ramadhan”, “Romadhon”, “Ramadhon”, dan lain sebagainya.
Penulisan yang Benar:
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), penulisan yang benar adalah “Ramadan”.
Penulisan “Ramadan” tanpa huruf “h” di tengah kata.
Hal ini karena bahasa Indonesia tidak mengenal rangkap konsonan “dh”.
Mengapa Penting Menulis dengan Benar?
Menulis dengan benar menunjukkan bahwa kita menghargai bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.
Selain itu, penulisan yang benar juga akan memudahkan orang lain untuk memahami maksud kita.
Tips Menulis “Ramadan” dengan Benar:
- Selalu ingat bahwa penulisan yang benar adalah “Ramadan” tanpa huruf “h”.
- Gunakan kamus atau aplikasi KBBI untuk mengecek penulisan kata yang tidak yakin.
- Biasakan diri membaca buku dan artikel yang ditulis dengan baik.
Mari Sambut Ramadan dengan Penulisan yang Benar!
Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh keistimewaan.
Mari kita sambut bulan suci ini dengan penuh suka cita dan semangat untuk meningkatkan ibadah.