Mengenal sejarah ternak Domba

Cara Memilih Bakalan Domba Berkualitas, Investasi Tepat untuk Keuntungan Berlipat

Sapta Dasa – Memulai usaha ternak domba membutuhkan pemilihan bakalan yang tepat. Bakalan yang berkualitas akan menghasilkan domba potong yang bagus dan menguntungkan. Pemilihan bakalan yang tepat ibarat investasi awal yang akan menentukan kesuksesan peternakanmu. Artikel ini akan membahas tips memilih bakalan domba berkualitas berdasarkan ciri-ciri fisiknya.

Kenapa Memilih Bakalan yang Agak Kurus?

Mungkin terdengar aneh, tapi memilih bakalan domba yang agak kurus justru bisa lebih menguntungkan. Mengapa?

  1. Harga Lebih Murah: Domba yang agak kurus biasanya dijual dengan harga yang lebih terjangkau.
  2. Pertumbuhan Kompensasi (Compensatory Growth): Domba yang sebelumnya kekurangan nutrisi dan kemudian diberikan pakan yang baik akan mengalami pertumbuhan yang sangat cepat. Hal ini dikenal sebagai compensatory growth.
  3. Konversi Pakan Lebih Efisien: Pertumbuhan kompensasi membuat domba lebih efisien dalam mengubah pakan menjadi daging, sehingga biaya pakan bisa lebih hemat.

Ciri-Ciri Fisik Bakalan Domba Berkualitas:

Penilaian bakalan domba yang paling mudah dilakukan adalah dengan mengamati ciri-ciri fisiknya. Berikut panduannya:

  1. Kepala:

    1. Bentuk: Kepala tidak terlalu panjang, terlihat besar dan lebar jika dilihat dari depan.
    2. Mulut dan Moncong: Mulut besar dan lebar, moncong tidak runcing.
    3. Tanduk: Bertanduk sedang (jika ada).
    4. Telinga: Daun telinga panjang.
    5. Mata: Mata bersih, cerah, dan tidak rabun atau buta. Cara mengetesnya mudah, dekatkan jari ke mata domba, jika berkedip berarti penglihatannya normal.
  2. Badan:

    1. Bentuk: Badan panjang dan besar, punggung rata, lurus, dan lebar.
    2. Dada: Dada dalam dan lebar.
    3. Perut: Bentuk perut normal, tidak buncit.
    4. Tulang Iga: Tulang iga terlihat lebar.
    5. Berat Badan: Idealnya antara 15-25 kg.
  3. Pantat:

    1. Bentuk: Jika dilihat dari belakang, pantat terlihat lebar dan tidak runcing.
  4. Kaki:

    1. Kekuatan: Kaki kokoh, lurus, dan kuat.
    2. Tulang: Terlihat tonjolan tulang besar pada kaki.
    3. Bentuk Kaki: Normal, tidak berbentuk X atau O.
    4. Cara Berjalan: Perhatikan cara domba berjalan, pastikan gerakannya normal dan tidak pincang.
  5. Bulu:

    1. Tekstur: Bulu halus, tidak kasar, dan tidak menggimbal (gembel).
    2. Warna: Warna bulu putih polos bisa menjadi indikasi bakalan domba berkualitas, meskipun warna lain juga bisa baik.
  6. Gigi:

    1. Jumlah Gigi: Pastikan jumlah gigi lengkap pada rahang atas dan bawah agar domba dapat mengunyah pakan dengan baik. Gigi yang lengkap menandakan domba dalam kondisi baik dan dapat memanfaatkan pakan secara optimal.
  7. Jenis Kelamin:

    1. Domba Jantan: Umumnya lebih disukai untuk penggemukan karena pertumbuhan bobotnya lebih cepat.
    2. Domba Betina: Lebih cocok untuk peternakan pembibitan atau untuk keperluan kurban. Permintaan untuk aqiqah umumnya lebih memilih domba jantan.
Baca Juga :  Cara Merawat Motor Saat Musim Hujan Tiba

Tips Tambahan dalam Memilih Bakalan Domba:

  1. Perhatikan Asal-Usul Domba: Jika memungkinkan, cari informasi tentang asal-usul domba dan riwayat kesehatannya.
  2. Beli dari Peternak Terpercaya: Membeli dari peternak yang terpercaya akan meminimalisir risiko mendapatkan bakalan yang kurang berkualitas.
  3. Perhatikan Lingkungan Peternakan: Lingkungan peternakan yang bersih dan terawat juga menjadi indikasi bahwa domba dirawat dengan baik.

Memilih bakalan domba yang berkualitas adalah langkah awal yang penting dalam usaha peternakan. Dengan memperhatikan ciri-ciri fisik yang telah dijelaskan di atas, kamu bisa mendapatkan bakalan yang potensial untuk menghasilkan domba potong yang berkualitas dan menguntungkan. Ingat, investasi yang tepat di awal akan memberikan hasil yang maksimal di kemudian hari.

Bagikan


Populer