Daftar Isi
Gubuku.id – Dalam dunia peternakan, ternak potong dan ternak kerja memiliki peranan penting dalam pemenuhan kebutuhan daging dan tenaga kerja.
Dikutip dari pertanian.com, Artikel ini akan membahas tentang program pembesaran pedet atau dikenal juga dengan istilah stocker, yang berfokus pada pedet betina atau jantan yang sudah disapih.
Program ini memiliki berbagai keuntungan yang menjadikannya pilihan yang fleksibel dan efisien bagi para peternak.
Apa Itu Ternak Potong dan Ternak Kerja?
Ternak potong adalah jenis ternak yang dipelihara untuk menghasilkan daging sebagai produk utamanya. Ternak potong umumnya mencakup sapi, kambing, dan domba yang dipelihara dengan tujuan utama pemotongan untuk konsumsi daging. Sementara itu, ternak kerja adalah ternak yang dipelihara untuk diambil tenaganya, seperti sapi yang digunakan untuk membajak sawah atau menarik gerobak.
Program Pembesaran Pedet: Stocker
Program stocker adalah program pembesaran pedet betina atau jantan yang sudah disapih dari induknya. Tujuan utama dari program ini adalah untuk menghasilkan ternak-ternak pengganti (replacement stock) baik induk maupun pejantan, serta mempersiapkan ternak-ternak untuk program finish atau pemotongan. Ternak-ternak stocker biasanya berasal dari program induk-anak yang telah dijalankan sebelumnya.
Keuntungan Program Stocker
Program stocker memiliki beberapa keuntungan yang signifikan, yang membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi para peternak:
- Fleksibilitas Tinggi: Program ini memungkinkan penyesuaian besar usaha dengan mudah. Peternak dapat mengatur jumlah ternak yang dipelihara sesuai dengan kapasitas dan kebutuhan pasar.
- Risiko Kematian Lebih Kecil: Dibandingkan dengan program induk-anak, risiko kematian pada program stocker relatif lebih kecil. Hal ini karena stocker merupakan sisa dari anak yang mati saat program induk-anak, sehingga ternak yang ada sudah lebih kuat dan tahan terhadap penyakit.
- Perputaran Modal Cepat: Program ini memungkinkan perputaran modal dalam waktu yang relatif singkat, yaitu sekitar 4 hingga 6 bulan. Dengan demikian, peternak dapat memperoleh keuntungan lebih cepat.
- Penggunaan Hijauan yang Efisien: Ternak stocker dapat memanfaatkan hijauan secara lebih optimal, sehingga biaya untuk pertambahan bobot badan dapat ditekan serendah mungkin.
- Peralatan Sederhana: Program ini tidak memerlukan peralatan yang kompleks dan mahal. Peralatan yang dibutuhkan relatif sedikit dan sederhana, sehingga biaya operasional dapat ditekan.
Langkah-Langkah dalam Program Stocker
Untuk menjalankan program stocker dengan efektif, peternak perlu memperhatikan beberapa langkah penting:
- Pemilihan Pedet yang Tepat: Pedet yang dipilih harus sehat dan memiliki potensi pertumbuhan yang baik. Pemilihan pedet yang tepat akan menentukan keberhasilan program.
- Pemberian Pakan yang Cukup: Pedet harus diberikan pakan yang cukup dan bergizi untuk mendukung pertumbuhan optimal. Hijauan segar, konsentrat, dan suplemen vitamin serta mineral perlu diberikan secara teratur.
- Pemeliharaan Kesehatan: Pedet harus diberikan vaksinasi dan pengobatan yang tepat untuk mencegah penyakit. Pemeriksaan kesehatan secara rutin juga penting untuk memastikan pedet tetap sehat.
- Manajemen Lingkungan: Lingkungan pemeliharaan harus bersih dan nyaman untuk mendukung pertumbuhan pedet. Kandang harus memiliki sirkulasi udara yang baik dan bebas dari kelembaban yang berlebihan.
Tantangan dalam Program Stocker
Meskipun memiliki banyak keuntungan, program stocker juga menghadapi beberapa tantangan yang perlu diatasi oleh peternak:
- Fluktuasi Harga Pasar: Harga jual ternak yang tidak stabil dapat mempengaruhi keuntungan yang diperoleh. Peternak perlu memantau pasar dengan cermat dan menyesuaikan strategi penjualan sesuai kondisi pasar.
- Ketersediaan Pakan: Ketersediaan hijauan segar dapat menjadi masalah, terutama pada musim kemarau. Peternak perlu memiliki strategi cadangan pakan untuk memastikan ternak tetap mendapatkan asupan yang cukup.
- Penyakit Ternak: Penyakit tetap menjadi ancaman bagi kesehatan ternak. Peternak harus selalu waspada terhadap gejala penyakit dan melakukan tindakan pencegahan yang tepat.
Program pembesaran pedet atau stocker merupakan solusi yang fleksibel dan efisien dalam pengelolaan ternak potong dan ternak kerja. Dengan berbagai keuntungan yang ditawarkan, program ini dapat membantu peternak mengoptimalkan hasil ternak dengan risiko yang lebih kecil dan perputaran modal yang cepat. Meskipun menghadapi beberapa tantangan, dengan manajemen yang tepat, program stocker dapat menjadi pilihan yang menguntungkan dalam usaha peternakan.