Beberapa alasan kenapa daging Wagyu lebih mahal (Freepik chandlervid85)

Perbedaan Daging Kambing dan Daging Domba yang Wajib Kamu Tahu!

Sapta Dasa – Guys, buat kamu yang suka banget sama olahan daging, pasti sering banget denger istilah kambing dan domba. Apalagi menjelang Idul Adha nih, pasti banyak banget yang nyari kedua jenis hewan ternak ini.

Tapi, seringkali nih, kita masih suka ketuker antara kambing dan domba, terutama soal dagingnya. Padahal, meskipun sekilas mirip, daging kambing dan daging domba itu punya perbedaan yang cukup signifikan lho, mulai dari warna, aroma, sampai tekstur dan cara masaknya juga beda.

Nah, biar kamu nggak salah lagi pas beli atau masak, yuk kita bedah tuntas perbedaan antara daging kambing dan daging domba!

Daging Kambing: Si Merah Pekat dengan Aroma Khas yang Menggoda

Kalau ngomongin soal daging kambing, ciri pertama yang langsung kelihatan adalah warnanya. Daging kambing itu biasanya punya warna merah yang lebih pekat dan nggak setebal daging domba. Terus, yang paling khas dari daging kambing tentu aromanya yang sering disebut “prengus”. B

au ini memang cukup kuat dan jadi pembeda utama antara daging kambing dan domba. Selain itu, lemak pada daging kambing juga cenderung lebih keras dan buat dapetin tekstur yang empuk dan enak dimakan, daging kambing biasanya butuh waktu masak yang lebih lama.

Meskipun baunya cukup kuat, tapi justru sebagian orang lebih suka daging kambing karena rasanya yang dianggap lebih lezat dan gurih.

Konon katanya, daging kambing punya komposisi khusus yang bikin rasa gurihnya keluar banget pas dimasak, apalagi kalau dibakar jadi sate kambing yang nikmat itu. Hal ini kabarnya karena rasio protein dan lemak pada daging kambing itu cukup tinggi, sekitar 1:8.

Sementara itu, rasio protein dan lemak pada daging sapi cuma sekitar 1:3. Protein inilah yang ikut berperan bikin rasa gurih dari lemak daging kambing jadi makin terasa.

Daging kambing yang paling disukai konsumen biasanya berasal dari kambing yang umurnya sekitar 1 tahun dengan bobot antara 12 sampai 24,7 kg (untuk yang jantan) dan 11,2 sampai 19,7 kg (untuk yang betina).

Kalau daging kambing yang berasal dari hewan yang lebih tua, umurnya sekitar 2 sampai 6 tahun, biasanya teksturnya agak liat, meskipun masih ada juga kok orang yang tetap suka.

Daging Domba: Si Merah Muda yang Lembut dan Nggak Bau Prengus

Nah, sekarang kita bahas soal daging domba nih. Perbedaan yang paling mencolok antara daging domba dan daging kambing itu ada di warna dan aromanya.

Daging domba biasanya punya warna merah muda yang lebih cerah dan nggak sepekat daging kambing. Aromanya juga lebih ringan, nggak amis kayak daging pada umumnya, dan yang pasti nggak punya bau “prengus” yang khas dari kambing.

Kandungan lemak pada daging domba juga beda nih. Lemaknya cenderung lebih lembek dan daging domba ini biasanya nggak butuh waktu masak yang terlalu lama biar teksturnya jadi empuk dan enak disantap.

Warna pada daging domba sendiri bisa bervariasi tergantung sama umur dombanya. Daging dari domba yang masih muda biasanya warnanya lebih pucat dibanding daging domba yang udah dewasa.

Soal rasa dan aroma, daging domba yang kualitasnya bagus biasanya punya rasa yang relatif gurih dan aromanya sedap, nggak terlalu kuat kayak kambing.

Baca Juga :  Jangan Dibuang! Ampas Tahu Ternyata Bisa Jadi Pakan Ternak Super Hemat dan Bikin Cepat Gede!

Selain itu, permukaan daging domba yang berkualitas juga cenderung lebih kering, jadi nggak gampang ditumbuhi sama mikroorganisme dari luar. Itu sebabnya daging domba yang berkualitas bisa disimpan lebih lama dibanding daging kambing.

Ini Dia Tabel Perbedaan Singkat Daging Kambing dan Daging Domba:

Biar kamu lebih gampang nginget perbedaannya, nih ada rangkuman singkat dalam bentuk tabel:

Fitur Daging Kambing Daging Domba
Warna Merah pekat Merah muda
Aroma Bau “prengus” yang khas Aroma amis seperti daging umumnya, tidak prengus
Lemak Lebih keras Lebih lembek
Waktu Masak Lebih lama agar empuk Lebih cepat
Rasa Lebih gurih bagi sebagian orang, rasa lebih kuat Relatif gurih dan sedap
Tekstur Cenderung lebih padat Cenderung lebih lembut
Umur Ideal Sekitar 1 tahun Tergantung (muda lebih pucat)
Daya Simpan Relatif lebih pendek Lebih lama (kualitas bagus)

Sebenarnya, soal lebih suka daging kambing atau daging domba itu balik lagi ke selera masing-masing ya, guys. Ada yang lebih suka rasa dan aroma khas dari daging kambing, tapi ada juga yang lebih memilih daging domba karena aromanya lebih ringan dan teksturnya lebih lembut.

Di Indonesia sendiri, olahan daging kambing itu lebih populer dan banyak ditemui, misalnya sate kambing, gulai kambing, tongseng, dan lain-lain.

Sementara itu, olahan daging domba memang ada juga, tapi mungkin nggak sebanyak kambing. Contohnya sate domba, gulai domba, atau di restoran-restoran modern ada juga yang menyajikan lamb chops.

Yang pasti, baik daging kambing maupun daging domba, keduanya sama-sama punya kandungan gizi yang baik buat tubuh kita kalau dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Keduanya merupakan sumber protein yang bagus dan mengandung zat besi serta vitamin B kompleks.

Tips Memasak Daging Kambing dan Daging Domba Biar Makin Nikmat:

Buat kamu yang pengen masak daging kambing biar nggak terlalu bau prengus, ada beberapa tips nih yang bisa kamu coba:

  1. Jangan dicuci terlalu lama: Mencuci daging kambing terlalu lama justru bisa bikin baunya makin kuat. Sebaiknya cukup dilap aja pakai lap bersih.
  2. Marinasi dengan bumbu yang kuat: Bumbu-bumbu seperti bawang putih, jahe, ketumbar, atau air jeruk nipis bisa membantu mengurangi bau prengus pada daging kambing.
  3. Masak dengan rempah-rempah: Rempah-rempah aromatik seperti kayu manis, cengkeh, dan kapulaga juga bisa membantu menetralkan bau pada daging kambing saat dimasak.
  4. Rebus dengan metode yang benar: Merebus daging kambing dengan api kecil dalam waktu yang lama bisa bikin teksturnya lebih empuk dan mengurangi baunya.

Sementara itu, untuk memasak daging domba, karena teksturnya lebih lembut dan aromanya nggak terlalu kuat, kamu bisa memasaknya dengan waktu yang lebih singkat. Beberapa olahan yang cocok buat daging domba antara lain dipanggang, dibakar, atau dibuat steak.

Nah, sekarang kamu udah tahu kan perbedaan antara daging kambing dan daging domba? Mulai dari warna, aroma, tekstur, sampai cara masaknya juga beda.

Dengan mengenali perbedaannya, kamu jadi bisa lebih tepat memilih daging sesuai dengan selera dan masakan yang pengen kamu buat.

Jadi, lain kali pas mau beli daging atau masak, jangan sampai ketuker lagi ya! Selamat menikmati olahan daging kambing dan daging domba kesukaanmu!

Bagikan


Populer