Daftar Isi
- 1 1. Apa Itu Bisnis Sistem PO (Preorder)?
- 2 2. Kelebihan Bisnis Tanpa Stok Barang
- 3 3. Kekurangan Sistem PO (dan Cara Mengatasinya)
- 4 4. Cara Memulai Bisnis Tanpa Stok Barang (Langkah demi Langkah)
- 5 Langkah 1: Tentukan Jenis Produk yang Mau Dijual
- 6 Langkah 2: Temukan Supplier atau Produsen
- 7 Langkah 3: Buat Katalog Produk Online
- 8 Langkah 4: Promosikan Produkmu
- 9 Langkah 5: Kelola Pesanan dan Pembayaran
- 10 5. Ide Bisnis Tanpa Stok Barang (PO) yang Menguntungkan
- 11 a. Bisnis Kaos dan Hoodie Custom
- 12 b. PO Hijab dan Pakaian Muslimah
- 13 c. PO Kue Kering dan Hampers
- 14 d. PO Tas dan Sepatu Handmade
- 15 e. PO Aksesoris atau Kerajinan Tangan
- 16 f. PO Peralatan Rumah Tangga Kekinian
- 17 6. Tips Penting agar Bisnis PO Lancar dan Dipercaya
- 18 7. Gunakan Teknologi Gratis untuk Mempermudah
- 19 8. Contoh Strategi Promosi Bisnis PO
- 20 Bisnis PO = Peluang Besar Tanpa Modal Besar
Gubuku – Banyak orang ingin memulai usaha, tapi terkendala modal dan stok barang.
Padahal, di era digital sekarang, kamu bisa jualan tanpa harus menyimpan stok sama sekali.
Caranya?
Dengan sistem PO (Preorder) atau dropship / reseller tanpa stok.
Artinya, kamu hanya menerima pesanan dari pembeli terlebih dahulu, baru kemudian memesan ke produsen atau supplier.
Sistem ini sangat cocok untuk:
-
Mahasiswa atau ibu rumah tangga
-
Karyawan yang ingin penghasilan tambahan
-
Pebisnis pemula dengan modal terbatas
Nah, di artikel ini, kamu akan belajar cara kerja, kelebihan, kekurangan, dan ide bisnis PO yang paling menjanjikan.
1. Apa Itu Bisnis Sistem PO (Preorder)?
PO atau Preorder adalah sistem jualan di mana pembeli memesan dan membayar terlebih dahulu, baru penjual membuat atau memesan produknya.
Contoh:
Kamu buka PO kaos custom.
Pembeli pesan ukuran dan desain.
Kamu kumpulkan pesanan selama 5 hari, lalu pesan ke konveksi.
Setelah barang jadi, kamu kirim ke pembeli.
Dengan cara ini, kamu tidak perlu stok barang, tidak perlu gudang, dan tidak takut rugi karena barang tidak laku.
2. Kelebihan Bisnis Tanpa Stok Barang
Sebelum mulai, kamu perlu tahu dulu apa saja keuntungan dari sistem PO atau dropship.
✅ Modal kecil – karena kamu tidak perlu beli barang dulu.
✅ Risiko kecil – kamu tidak menanggung kerugian jika produk tidak laku.
✅ Fleksibel – bisa dijalankan dari rumah hanya pakai HP.
✅ Cocok untuk pemula – tidak butuh pengalaman bisnis besar.
✅ Produk bisa bervariasi – kamu bisa jual banyak jenis barang dari supplier yang berbeda.
Intinya, sistem PO cocok untuk kamu yang ingin mulai bisnis kecil dengan resiko hampir nol.
3. Kekurangan Sistem PO (dan Cara Mengatasinya)
Tentu, tidak ada bisnis yang sempurna.
Sistem preorder juga punya tantangan.
Beberapa kekurangannya:
❌ Waktu tunggu lebih lama – karena barang baru diproses setelah dipesan.
💬 Perlu komunikasi aktif – kamu harus rajin update status pesanan ke pembeli.
📦 Tergantung supplier / produsen – jika mereka lambat, pelanggan bisa kecewa.
Cara mengatasinya:
-
Pilih supplier yang sudah terpercaya dan responsif.
-
Buat estimasi waktu realistis di awal (misalnya, “barang akan dikirim 5-7 hari setelah pembayaran”).
-
Selalu update pelanggan dengan sopan agar mereka tetap percaya.
4. Cara Memulai Bisnis Tanpa Stok Barang (Langkah demi Langkah)
Berikut langkah mudah untuk mulai bisnis PO dari nol:
Langkah 1: Tentukan Jenis Produk yang Mau Dijual
Pilih produk yang:
-
Banyak dicari
-
Tidak cepat rusak
-
Bisa dipesan sesuai permintaan
Contohnya: pakaian custom, hijab, tas handmade, atau makanan kering.
Langkah 2: Temukan Supplier atau Produsen
Kamu bisa cari di:
-
Shopee / Tokopedia (bagian grosir)
-
Instagram (cari produsen lokal)
-
Komunitas bisnis di Facebook / WhatsApp
Pastikan supplier:
✅ Respon cepat
✅ Kualitas bagus
✅ Bisa kerja sama sistem PO atau dropship
Langkah 3: Buat Katalog Produk Online
Kamu tidak perlu foto produk sendiri — cukup minta foto dari supplier atau buat katalog digital dari Canva.
Posting di:
-
Instagram
-
WhatsApp Business
-
TikTok
-
Marketplace
Tambahkan deskripsi lengkap dan harga.
Langkah 4: Promosikan Produkmu
Gunakan strategi promosi gratis:
-
Posting rutin di media sosial
-
Buat video pendek unboxing / review
-
Minta teman bantu share
-
Berikan promo PO pertama
Langkah 5: Kelola Pesanan dan Pembayaran
Gunakan sistem sederhana:
-
Pembeli pesan & bayar
-
Kamu kumpulkan pesanan
-
Pesan ke supplier
-
Barang dikirim ke pembeli
Gunakan Google Sheet atau aplikasi BukuWarung agar pencatatan rapi.
5. Ide Bisnis Tanpa Stok Barang (PO) yang Menguntungkan
Berikut beberapa contoh bisnis PO paling mudah dijalankan dan cepat laku:
a. Bisnis Kaos dan Hoodie Custom
Bisa jual kaos dengan desain lucu, quotes, atau logo komunitas.
Cukup kerja sama dengan konveksi lokal.
Modal desain aja, untung bisa 30–50% per pcs.
b. PO Hijab dan Pakaian Muslimah
Fashion muslim selalu punya pasar besar.
Kamu bisa jadi reseller dari brand kecil atau produsen lokal.
Cukup posting katalog, kumpulkan pesanan tiap minggu.
c. PO Kue Kering dan Hampers
Cocok menjelang hari raya atau momen tertentu.
Kamu bisa kerja sama dengan pembuat kue rumahan.
Pesanan bisa dibuka seminggu sebelum pengiriman.
d. PO Tas dan Sepatu Handmade
Banyak pengrajin lokal yang mau sistem PO karena produksi mereka menyesuaikan order.
Produk unik, margin keuntungan tinggi.
e. PO Aksesoris atau Kerajinan Tangan
Kalung, gelang, souvenir, lilin aromaterapi — semua bisa dijual preorder.
Tambah nilai dengan kemasan cantik dan kartu ucapan.
f. PO Peralatan Rumah Tangga Kekinian
Contohnya: tempat bumbu lucu, botol minum aesthetic, atau rak dapur minimalis.
Cari supplier di Shopee Grosir atau TikTok Shop.
6. Tips Penting agar Bisnis PO Lancar dan Dipercaya
Berikut beberapa tips agar pelanggan tidak ragu membeli:
✅ Transparan dari awal
Tulis dengan jelas “Sistem Preorder (produksi 5–7 hari)”.
✅ Berikan bukti proses
Upload video saat pengemasan, pengepakan, atau update progress.
✅ Simpan testimoni pelanggan
Gunakan sebagai bukti sosial agar calon pembeli lain percaya.
✅ Gunakan sistem pembayaran aman
Misalnya lewat marketplace atau rekening khusus bisnis.
✅ Bangun branding yang konsisten
Gunakan nama toko, logo, dan tone warna yang sama di semua platform.
7. Gunakan Teknologi Gratis untuk Mempermudah
Kamu bisa manfaatkan alat gratis untuk kelola bisnis PO, seperti:
-
Canva → desain katalog & promosi
-
WhatsApp Business → katalog produk & auto-reply
-
Google Sheet → mencatat pesanan
-
Instagram Reels / TikTok → promosi video
-
BukuWarung → pencatatan keuangan
Dengan alat gratis ini, kamu bisa menjalankan bisnis layaknya toko profesional tanpa modal besar.
8. Contoh Strategi Promosi Bisnis PO
Berikut contoh caption sederhana untuk promosi:
🌸 OPEN PREORDER 🌸
Kaos custom bahan adem & sablon awet
Pesan sebelum 25 Oktober!
Produksi 3 hari, kirim langsung ke rumahmu 💌
📩 Order via WhatsApp: 08xxxxxx
Atau:
🎁 PO HAMPERS AKHIR TAHUN 🎁
Desain elegan, isi lengkap, cocok untuk hadiah!
Stok terbatas – tutup PO tanggal 5 Desember.
Yuk pesan sebelum kehabisan! 💝
Posting seperti ini membuat pelanggan merasa urgency (buru-buru order) tapi tetap percaya karena kamu jelas dan transparan.
Bisnis PO = Peluang Besar Tanpa Modal Besar
Bisnis tanpa stok barang bukan cuma tren, tapi solusi nyata untuk pemula yang ingin mulai usaha dari rumah.
Dengan sistem PO (preorder), kamu bisa:
-
Menjual produk tanpa modal besar
-
Menghindari risiko rugi karena stok menumpuk
-
Fokus pada promosi dan pelayanan
Kuncinya adalah konsisten, jujur, dan komunikatif.
Mulai saja dari ide kecil — seperti kaos custom, hijab, atau hampers — dan perlahan kamu bisa membangun merek sendiri.
“Bisnis besar selalu dimulai dari langkah kecil, bukan dari modal besar
Intership SMKN 1 Bungo |Mukmainna
