Daftar Isi
- 1 Apa Itu Dropship?
- 2 Cara Kerja Dropship:
- 3 Apa Itu Reseller?
- 4 Cara Kerja Reseller:
- 5 Perbandingan Dropship vs Reseller
- 6 Kelebihan & Kekurangan Dropship
- 7 ✅ Kelebihan Dropship:
- 8 ❌ Kekurangan Dropship:
- 9 Kelebihan & Kekurangan Reseller
- 10 ✅ Kelebihan Reseller:
- 11 ❌ Kekurangan Reseller:
- 12 Jadi, Mana yang Lebih Cocok untuk Kamu?
- 13 Tips Agar Sukses Baik Dropship maupun Reseller
- 14 Contoh Hitungan Untung Dropship vs Reseller (Ilustrasi Nyata)
- 15 Dropship dan Reseller Sama-Sama Bisa Untung!
Gubuku – Banyak orang ingin mulai bisnis online tapi terkendala modal dan stok barang. Nah, dua model bisnis yang sering dipilih pemula adalah dropship dan reseller.
Keduanya terlihat mirip, sama-sama jualan tanpa perlu produksi barang sendiri. Tapi sebenarnya, cara kerja dan keuntungannya berbeda.
Jadi, lebih untung jadi dropshipper atau reseller? Yuk kita bahas lengkap dengan bahasa sederhana.
Apa Itu Dropship?
Dropship adalah sistem jualan tanpa perlu stok barang. Kamu hanya perlu promosi dan menerima pesanan, lalu supplier yang akan mengemas dan mengirimkan barang ke pembeli atas nama toko kamu.
Cara Kerja Dropship:
-
Kamu pilih supplier
-
Kamu upload atau promosi produknya
-
Saat ada pesanan, kamu teruskan ke supplier
-
Supplier kirim ke pembeli
-
Kamu dapat selisih harga sebagai untung
Contoh:
Kamu jual tas seharga Rp150.000. Harga dari supplier Rp120.000.
Saat ada yang beli, kamu bayar ke supplier 120 ribu, dan kamu dapat untung 30 ribu.
Apa Itu Reseller?
Reseller adalah sistem jualan di mana kamu membeli stok barang terlebih dahulu, lalu kamu jual kembali dengan harga lebih tinggi.
Cara Kerja Reseller:
-
Kamu beli stok barang dari supplier (biasanya minimal 3–10 pcs)
-
Kamu simpan stok di rumah
-
Kamu packing dan kirim sendiri ke pembeli
-
Kamu dapat keuntungan penuh
Contoh:
Kamu beli 10 pcs baju seharga Rp70.000. Kamu jual Rp120.000.
Untung per pcs Rp50.000. Kalau laku semua, kamu dapat Rp500.000.
Perbandingan Dropship vs Reseller
Aspek | Dropship | Reseller |
---|---|---|
Modal Awal | Hampir tidak perlu | Harus beli stok dulu |
Penyimpanan Barang | Tidak perlu tempat | Butuh ruang penyimpanan |
Pengiriman | Supplier yang kirim | Kamu yang kirim |
Keuntungan | Lebih kecil | Lebih besar |
Kontrol Kualitas | Tidak bisa cek barang | Bisa cek sebelum kirim |
Resiko Barang Tidak Laku | 0% | Ada resiko stok menumpuk |
Kelebihan & Kekurangan Dropship
✅ Kelebihan Dropship:
-
Tanpa modal besar
-
Bisa dijalankan dari HP
-
Bisa jual ratusan produk dari banyak supplier sekaligus
❌ Kekurangan Dropship:
-
Keuntungan lebih kecil
-
Kadang stok supplier habis tanpa pemberitahuan
-
Tidak bisa kontrol kualitas barang
Kelebihan & Kekurangan Reseller
✅ Kelebihan Reseller:
-
Keuntungan lebih besar per produk
-
Bisa cek barang sebelum kirim
-
Pengiriman lebih cepat (kalau stok di rumah)
❌ Kekurangan Reseller:
-
Butuh modal untuk stok
-
Kalau barang tidak laku, bisa nyangkut
-
Perlu waktu untuk packing dan kirim
Jadi, Mana yang Lebih Cocok untuk Kamu?
Pilih Dropship jika:
-
Kamu pemula dan belum punya modal
-
Kamu ingin bisnis tanpa ribet urusan pengiriman
-
Kamu ingin coba berbagai produk dulu sebelum serius
Pilih Reseller jika:
-
Kamu punya sedikit modal
-
Kamu ingin untung lebih besar
-
Kamu punya waktu untuk packing dan kirim sendiri
Tips Agar Sukses Baik Dropship maupun Reseller
-
Pilih supplier terpercaya
Jangan asal ambil dari harga termurah, cek dulu review dan kualitasnya. -
Gunakan foto dan deskripsi yang menarik
Foto bagus = pelanggan yakin. Bisa minta dari supplier atau foto ulang sendiri. -
Balas chat pelanggan dengan cepat
Banyak pembeli kabur hanya karena penjual slow response. -
Gunakan media sosial & marketplace sekaligus
Jual di Shopee, TikTok Shop, Instagram, WhatsApp agar lebih cepat laku. -
Bangun branding sendiri
Meski kamu cuma dropshipper, tetap gunakan nama toko dan gaya konten yang konsisten.
Contoh Hitungan Untung Dropship vs Reseller (Ilustrasi Nyata)
Produk (Misal: Skincare) | Harga Supplier | Harga Jual | Untung Dropship | Untung Reseller |
---|---|---|---|---|
Toner | Rp 50.000 | Rp 70.000 | Rp 20.000 | Rp 30.000 |
Serum | Rp 80.000 | Rp 120.000 | Rp 40.000 | Rp 50.000 |
Masker | Rp 15.000 | Rp 25.000 | Rp 10.000 | Rp 15.000 |
Kesimpulan: reseller lebih untung per produk, tapi dropship bisa jual lebih banyak karena tidak terbatas stok.
Dropship dan Reseller Sama-Sama Bisa Untung!
Tidak ada yang lebih baik secara mutlak. Yang terpenting adalah sesuaikan dengan kondisi kamu saat ini.
Kondisi Kamu | Pilihan Tepat |
---|---|
Tidak punya modal | Dropship |
Punya modal sedikit | Reseller |
Tidak mau ribet kirim barang | Dropship |
Ingin untung lebih besar | Reseller |
Baru coba-coba | Mulai dropship dulu, lalu naik ke reseller |
Intership SMKN 1 Bungo |Mukmainna