Cara Membuat Website Sederhana untuk UMKM

Gubuku – Di era digital seperti sekarang, pelanggan tidak hanya mencari produk di pasar atau toko fisik, tapi juga melalui internet.
Coba perhatikan — saat seseorang ingin beli produk, hal pertama yang mereka lakukan adalah mencari di Google.

Nah, kalau bisnismu tidak muncul di sana, maka kamu kehilangan peluang besar.

Website membantu UMKM untuk:
✅ Terlihat lebih profesional
✅ Mudah ditemukan oleh calon pelanggan
✅ Menampilkan produk dan informasi dengan rapi
✅ Meningkatkan kepercayaan dan kredibilitas

Kabar baiknya, membuat website sekarang sangat mudah dan murah.
Kamu tidak perlu jadi ahli IT atau programmer — cukup ikuti langkah-langkah sederhana berikut ini.

1. Tentukan Tujuan Website Kamu

Langkah pertama adalah memahami untuk apa website itu dibuat.

Website UMKM bisa memiliki berbagai tujuan, misalnya:

1. Menampilkan katalog produk

2. Meningkatkan kepercayaan pelanggan

3. Menjadi tempat jualan langsung (toko online)

4. Memberi informasi kontak dan lokasi toko

Contoh:

Kalau kamu punya usaha kue rumahan, tujuan websitenya bisa untuk menampilkan foto produk dan nomor WhatsApp agar pelanggan bisa pesan langsung.

Menentukan tujuan di awal akan membantu kamu memilih jenis website dan fitur yang diperlukan nanti.

2. Pilih Nama Domain yang Mudah Diingat

Nama domain adalah alamat website kamu di internet, seperti:
www.namakamu.com atau www.tokokueinspirasi.id

Tips memilih domain untuk UMKM:

1. Gunakan nama brand atau bisnis kamu

2. Hindari nama yang panjang atau sulit dieja

3. Gunakan ekstensi lokal seperti .id, .co.id, atau .com

Contoh bagus:
✅ www.rotanikmat.id
✅ www.batikceria.com
✅ www.kopikampung.co.id

Kalau masih ragu, kamu bisa cek ketersediaan domain di situs seperti Niagahoster, Hostinger, atau GoDaddy.

3. Pilih Platform Website yang Mudah Digunakan

Sekarang banyak platform yang bisa digunakan untuk membuat website tanpa harus bisa coding.
Beberapa di antaranya:

Untuk UMKM yang baru mulai, WordPress atau Google Sites sangat direkomendasikan karena mudah, murah, dan fleksibel.

4. Siapkan Hosting dan Domain (Jika Perlu)

Kalau kamu memilih platform seperti WordPress.org, kamu butuh dua hal:

1. Domain → alamat website kamu

2. Hosting → tempat menyimpan file website (seperti server)

Beberapa penyedia hosting murah dan bagus untuk UMKM:

1. Niagahoster

2. Hostinger

3. IDCloudHost

4. Domainesia

Mereka biasanya sudah menyediakan paket domain + hosting sekaligus dengan harga mulai Rp200.000 – Rp400.000 per tahun.

Kalau kamu ingin gratis, gunakan Google Sites — cocok untuk website informasi sederhana tanpa jualan langsung.

5. Pilih Tema atau Desain Website

Desain adalah bagian yang membuat website kamu menarik.
Untungnya, platform seperti WordPress menyediakan ratusan template gratis.

Tips memilih desain:
✅ Gunakan warna sesuai brand bisnis
✅ Pastikan tampilannya rapi di HP (mobile friendly)
✅ Jangan terlalu ramai atau banyak tulisan

Contoh:
Kalau kamu punya usaha kuliner, pilih template dengan banyak ruang untuk foto makanan.
Kalau kamu jual jasa, pilih template yang fokus ke informasi dan testimoni pelanggan.

Ingat, tampilan website yang bersih dan mudah dibaca lebih disukai pengunjung.

6. Tambahkan Halaman Penting di Website

Website bisnis UMKM sebaiknya punya halaman dasar seperti berikut:

1. Beranda (Home)
   Halaman utama yang menampilkan siapa kamu, produk unggulan, dan ajakan untuk membeli.

2. Tentang Kami (About Us)
   Ceritakan sedikit tentang bisnis kamu, sejak kapan berdiri, visi, dan nilai yang kamu pegang.
   Ini membantu pelanggan merasa lebih dekat dan percaya.

3. Produk / Layanan (Products / Services)
   Tampilkan foto produk yang jelas, harga, dan deskripsi singkat.
   Gunakan foto berkualitas agar menarik perhatian.

4. Testimoni / Review Pelanggan
   Testimoni adalah bukti nyata bahwa produk kamu memang bagus dan disukai orang lain.

5. Kontak (Contact Us)
   Sertakan WhatsApp, alamat, email, dan tautan ke media sosial.
   Kalau bisa tambahkan peta Google Maps agar pelanggan mudah menemukan lokasi kamu.

6. Blog (Opsional)
   Bagikan tips, cerita, atau artikel ringan terkait produk kamu.
   Misalnya, “Cara Merawat Sepatu Kulit” untuk bisnis sepatu handmade.

Blog membantu website kamu lebih mudah ditemukan di Google (SEO-friendly).

7. Gunakan Gambar yang Menarik dan Berkualitas

Foto adalah hal pertama yang dilihat pengunjung.
Kalau fotonya buram atau gelap, orang bisa langsung pergi.

Tips membuat foto produk menarik:

1. Gunakan pencahayaan alami

2. Ambil foto dari beberapa sudut

3. Gunakan latar belakang polos

4. Tambahkan sedikit editing (misalnya di Canva)

Selain foto produk, tambahkan juga:

1. Logo usaha kamu

2. Banner promosi

3. Foto suasana toko atau tim kerja

Website dengan visual yang bagus terlihat lebih profesional dan meyakinkan.

8. Optimalkan Website agar Mudah Ditemukan di Google (SEO)

SEO (Search Engine Optimization) adalah cara agar website kamu bisa muncul di hasil pencarian Google.

Untuk website UMKM, kamu bisa mulai dengan langkah-langkah sederhana ini:

1. Gunakan judul dan deskripsi yang jelas di setiap halaman

2. Masukkan kata kunci bisnis kamu (misalnya: “kue rumahan Bandung”)

3. Tambahkan lokasi usaha di setiap halaman

4. Gunakan foto dengan nama file dan alt text yang relevan

5. Perbarui konten website secara rutin

Contoh:
Daripada menulis “Produk kami enak”, tulis “Kue kering rumahan Bandung enak dan halal.”

Dengan SEO sederhana seperti ini, website kamu bisa lebih cepat ditemukan oleh pelanggan lokal.

9. Hubungkan Website dengan Media Sosial

Agar pengunjung lebih mudah mengikuti bisnis kamu, hubungkan website dengan akun media sosial.

Tambahkan tombol atau ikon untuk:

1. Instagram

2. Facebook

3. TikTok

4. WhatsApp

Dengan begitu, pengunjung bisa langsung melihat aktivitas bisnismu di platform lain.
Selain itu, kamu juga bisa menarik pengunjung dari media sosial ke website.

Contoh:

“Lihat katalog lengkap produk kami di www.tokokainceria.id”

10. Uji Coba dan Publikasikan Website Kamu

Setelah semua halaman siap, cek dulu sebelum dipublikasikan.

Periksa hal-hal berikut:
✅ Semua link berfungsi
✅ Foto tampil dengan benar
✅ Informasi kontak lengkap dan bisa dihubungi
✅ Tampilan rapi di HP dan laptop

Kalau sudah yakin, tekan tombol “Publish” dan website kamu siap online! 🎉

Kabar baiknya, website yang sederhana pun sudah bisa membantu banyak.
Yang penting adalah informasi jelas, tampilan rapi, dan mudah diakses.

11. Promosikan Website ke Pelanggan

Website kamu tidak akan dikenal kalau tidak dipromosikan.
Beberapa cara sederhana untuk mengenalkan website baru:

1. Cantumkan alamat website di bio Instagram, kartu nama, dan banner toko

2. Sebarkan di grup WhatsApp pelanggan

3. Minta pelanggan meninggalkan ulasan di halaman testimoni

4. Pasang QR Code website di kemasan produk

Semakin banyak orang tahu website kamu, semakin tinggi peluang mereka menjadi pelanggan tetap.

12. Rawat dan Perbarui Website Secara Berkala

Website tidak boleh dibiarkan begitu saja.
Kamu perlu memperbarui informasi, foto, dan promosi secara berkala.

Misalnya:

1. Update katalog produk baru

2. Tambahkan testimoni pelanggan terbaru

3. Ubah promo sesuai musim (Ramadan, Lebaran, Natal, Tahun Baru)

4. Cek link yang rusak atau halaman error

Website yang aktif membuat pelanggan percaya bahwa bisnis kamu benar-benar berjalan.

Website Adalah Investasi Digital untuk UMKM

Membuat website sederhana untuk UMKM bukan hal rumit.
Dengan sedikit waktu dan niat, kamu bisa punya toko digital sendiri yang buka 24 jam setiap hari.

Langkah-langkahnya mudah:

1. Tentukan tujuan website

2. Pilih domain dan platform

3. Siapkan hosting dan desain menarik

4. Tambahkan halaman penting

5. Optimalkan dengan SEO dan media sosial

Website membantu UMKM naik kelas dan bersaing di dunia digital.
Ingat, zaman sekarang bukan soal siapa yang paling besar, tapi siapa yang paling mudah ditemukan online.

Mulailah sekarang. Satu halaman website hari ini bisa menjadi pintu rezeki besar untuk bisnismu di masa depan.

Intership SMKN 1 Bungo |Mukmainna